Pengantar
Tutorial ini menunjukkan cara menambahkan peta Google sederhana dengan penanda ke halaman web. Tutorial ini cocok untuk orang yang memiliki pengetahuan tingkat pemula atau menengah dalam HTML dan CSS, dan sedikit memahami JavaScript. Untuk panduan lanjutan cara membuat peta, baca panduan developer.
Berikut adalah peta yang akan Anda buat menggunakan tutorial ini. Penanda diposisikan di Uluru (juga dikenal sebagai Ayers Rock) di Taman Nasional Uluru-Kata Tjuta.
Bagian di bawah ini menampilkan seluruh kode yang Anda butuhkan untuk membuat peta dalam tutorial ini.
TypeScript
// Initialize and add the map function initMap(): void { // The location of Uluru const uluru = { lat: -25.344, lng: 131.031 }; // The map, centered at Uluru const map = new google.maps.Map( document.getElementById("map") as HTMLElement, { zoom: 4, center: uluru, } ); // The marker, positioned at Uluru const marker = new google.maps.Marker({ position: uluru, map: map, }); } declare global { interface Window { initMap: () => void; } } window.initMap = initMap;
JavaScript
// Initialize and add the map function initMap() { // The location of Uluru const uluru = { lat: -25.344, lng: 131.031 }; // The map, centered at Uluru const map = new google.maps.Map(document.getElementById("map"), { zoom: 4, center: uluru, }); // The marker, positioned at Uluru const marker = new google.maps.Marker({ position: uluru, map: map, }); } window.initMap = initMap;
CSS
/* Set the size of the div element that contains the map */ #map { height: 400px; /* The height is 400 pixels */ width: 100%; /* The width is the width of the web page */ }
HTML
<html> <head> <title>Add Map</title> <script src="https://polyfill.io/v3/polyfill.min.js?features=default"></script> <link rel="stylesheet" type="text/css" href="./style.css" /> <script type="module" src="./index.js"></script> </head> <body> <h3>My Google Maps Demo</h3> <!--The div element for the map --> <div id="map"></div> <!-- The `defer` attribute causes the callback to execute after the full HTML document has been parsed. For non-blocking uses, avoiding race conditions, and consistent behavior across browsers, consider loading using Promises with https://www.npmjs.com/package/@googlemaps/js-api-loader. --> <script src="https://maps.googleapis.com/maps/api/js?key=AIzaSyB41DRUbKWJHPxaFjMAwdrzWzbVKartNGg&callback=initMap&v=weekly" defer ></script> </body> </html>
Mencoba Contoh
Memulai
Ada tiga langkah untuk membuat peta Google dengan penanda di halaman web Anda:
Anda membutuhkan browser web. Pilih salah satu browser yang sudah terkenal seperti Google Chrome (direkomendasikan), Firefox, Safari, atau Edge, berdasarkan platform Anda dari daftar browser yang didukung.
Langkah 1: Membuat halaman HTML
Berikut adalah kode untuk halaman web HTML dasar:
<!DOCTYPE html> <!-- @license Copyright 2019 Google LLC. All Rights Reserved. SPDX-License-Identifier: Apache-2.0 --> <html> <head> <title>Add Map</title> <script src="https://polyfill.io/v3/polyfill.min.js?features=default"></script> <link rel="stylesheet" type="text/css" href="./style.css" /> <script type="module" src="./index.js"></script> </head> <body> <h3>My Google Maps Demo</h3> <!--The div element for the map --> <div id="map"></div> <!-- The `defer` attribute causes the callback to execute after the full HTML document has been parsed. For non-blocking uses, avoiding race conditions, and consistent behavior across browsers, consider loading using Promises with https://www.npmjs.com/package/@googlemaps/js-api-loader. --> <script src="https://maps.googleapis.com/maps/api/js?key=AIzaSyB41DRUbKWJHPxaFjMAwdrzWzbVKartNGg&callback=initMap&v=weekly" defer ></script> </body> </html>
Perhatikan bahwa ini adalah halaman yang sangat dasar dengan heading level tiga (h3
) dan satu elemen div
. Anda dapat menambahkan konten yang disukai ke halaman web.
Memahami kode
Kode di bawah membuat halaman HTML yang terdiri dari head dan body.
<html> <head> </head> <body> </body> </html>
Anda dapat menambahkan heading level tiga di atas peta menggunakan kode di bawah.
<h3>My Google Maps Demo</h3>
Kode di bawah menentukan area halaman untuk peta Google Anda.
<!--The div element for the map --> <div id="map"></div>
Pada tahap tutorial ini, div
muncul hanya sebagai blok abu-abu karena Anda belum menambahkan peta. Kode di bawah ini menjelaskan CSS yang menetapkan ukuran dan warna div
.
/** * @license * Copyright 2019 Google LLC. All Rights Reserved. * SPDX-License-Identifier: Apache-2.0 */ /* Set the size of the div element that contains the map */ #map { height: 400px; /* The height is 400 pixels */ width: 100%; /* The width is the width of the web page */ }
Dalam kode di atas, elemen style
menetapkan ukuran div
untuk peta Anda. Tetapkan
lebar dan tinggi div
ke nilai di atas 0 piksel agar peta dapat terlihat. Dalam hal
ini, div
ditetapkan ke tinggi 400 piksel dan lebar 100% untuk menampilkan
peta selebar halaman web Anda.
Langkah 2: Menambahkan peta dengan penanda
Bagian ini menunjukkan cara memuat Maps JavaScript API ke dalam halaman web Anda, dan cara menulis JavaScript Anda sendiri yang menggunakan API tersebut untuk menambahkan peta dengan penanda di dalamnya.
TypeScript
// Initialize and add the map function initMap(): void { // The location of Uluru const uluru = { lat: -25.344, lng: 131.031 }; // The map, centered at Uluru const map = new google.maps.Map( document.getElementById("map") as HTMLElement, { zoom: 4, center: uluru, } ); // The marker, positioned at Uluru const marker = new google.maps.Marker({ position: uluru, map: map, }); } declare global { interface Window { initMap: () => void; } } window.initMap = initMap;
JavaScript
// Initialize and add the map function initMap() { // The location of Uluru const uluru = { lat: -25.344, lng: 131.031 }; // The map, centered at Uluru const map = new google.maps.Map(document.getElementById("map"), { zoom: 4, center: uluru, }); // The marker, positioned at Uluru const marker = new google.maps.Marker({ position: uluru, map: map, }); } window.initMap = initMap;
CSS
/* Set the size of the div element that contains the map */ #map { height: 400px; /* The height is 400 pixels */ width: 100%; /* The width is the width of the web page */ }
HTML
<html> <head> <title>Add Map</title> <script src="https://polyfill.io/v3/polyfill.min.js?features=default"></script> <link rel="stylesheet" type="text/css" href="./style.css" /> <script type="module" src="./index.js"></script> </head> <body> <h3>My Google Maps Demo</h3> <!--The div element for the map --> <div id="map"></div> <!-- The `defer` attribute causes the callback to execute after the full HTML document has been parsed. For non-blocking uses, avoiding race conditions, and consistent behavior across browsers, consider loading using Promises with https://www.npmjs.com/package/@googlemaps/js-api-loader. --> <script src="https://maps.googleapis.com/maps/api/js?key=AIzaSyB41DRUbKWJHPxaFjMAwdrzWzbVKartNGg&callback=initMap&v=weekly" defer ></script> </body> </html>
Mencoba Contoh
Memahami kode
Pada kode di bawah, script
memuat API dari URL yang ditentukan.
<script async
src="https://maps.googleapis.com/maps/api/js?key=YOUR_API_KEY&callback=initMap">
</script>
Dalam kode di atas, parameter callback
mengeksekusi fungsi initMap
setelah API dimuat. Atribut async
memungkinkan browser terus menguraikan sisa halaman Anda saat API dimuat. Setelah dimuat, browser akan dijeda dan segera mengeksekusi skrip. Parameter key
berisi kunci API Anda.
Lihat Langkah 3: Mendapatkan kunci API untuk petunjuk cara mendapatkan kunci API Anda nanti.
Kode di bawah berisi fungsi initMap
yang menginisialisasi dan menambahkan peta saat halaman web dimuat. Gunakan tag script
untuk menyertakan JavaScript Anda sendiri yang berisi fungsi initMap
.
function initMap() {}
Tambahkan fungsi document.getElementById()
untuk menemukan peta div
di halaman web.
Kode di bawah membuat objek Google Maps baru, dan menambahkan properti ke peta, termasuk titik pusat dan tingkat zoom. Lihat dokumentasi untuk opsi properti lainnya.
TypeScript
// The location of Uluru const uluru = { lat: -25.344, lng: 131.031 }; // The map, centered at Uluru const map = new google.maps.Map( document.getElementById("map") as HTMLElement, { zoom: 4, center: uluru, } );
JavaScript
// The location of Uluru const uluru = { lat: -25.344, lng: 131.031 }; // The map, centered at Uluru const map = new google.maps.Map(document.getElementById("map"), { zoom: 4, center: uluru, });
Dalam kode di atas, new google.maps.Map()
membuat objek Google Maps baru. Properti center
memberi tahu API tempat untuk memusatkan peta.
Pelajari lebih lanjut cara mendapatkan koordinat lintang/bujur, atau mengonversi alamat menjadi koordinat geografis.
Properti zoom
menentukan tingkat zoom untuk peta. 0 adalah zoom terendah, dan menampilkan seluruh bumi. Tetapkan nilai zoom lebih tinggi untuk memperbesar tampilan bumi dengan resolusi lebih tinggi.
Kode di bawah menempatkan penanda di peta. Properti position
menetapkan posisi penanda.
TypeScript
// The marker, positioned at Uluru const marker = new google.maps.Marker({ position: uluru, map: map, });
JavaScript
// The marker, positioned at Uluru const marker = new google.maps.Marker({ position: uluru, map: map, });
Pelajari penanda lebih lanjut:
Langkah 3: Mendapatkan kunci API
Bagian ini menjelaskan cara mengautentikasi aplikasi ke Maps JavaScript API menggunakan kunci API Anda sendiri.
Ikuti langkah-langkah ini untuk mendapatkan kunci API:
Buka Google Cloud Console.
Buat atau pilih sebuah project.
Klik Continue untuk mengaktifkan API dan layanan terkait.
Pada halaman Credentials, dapatkan API key (dan tetapkan pembatasan kunci API). Catatan: Jika Anda memiliki kunci API yang tidak dibatasi, atau kunci dengan pembatasan browser, Anda boleh menggunakan kunci tersebut.
Untuk mencegah pencurian kuota dan mengamankan kunci API Anda, lihat Menggunakan Kunci API.
Aktifkan penagihan. Lihat Penggunaan dan Penagihan untuk mengetahui informasi selengkapnya.
Salin seluruh kode tutorial dari halaman ini ke editor teks Anda.
Ganti nilai parameter
key
di URL dengan kunci API Anda sendiri (yaitu kunci API yang baru saja Anda peroleh).<script async src="https://maps.googleapis.com/maps/api/js?key=YOUR_API_KEY&callback=initMap"> </script>
Simpan file ini dengan nama yang diakhiri dengan
.html
, sepertiindex.html
.Muatkan file HTML di browser web dengan menariknya dari desktop ke browser Anda. Atau, mengklik dua kali file juga dapat digunakan pada hampir semua sistem operasi.
Tips dan pemecahan masalah
- Anda dapat mengatur opsi seperti gaya dan properti untuk menyesuaikan peta. Untuk informasi selengkapnya tentang menyesuaikan peta, baca panduan untuk menata gaya, dan menggambar di peta.
- Gunakan Developer Tools Console di browser web untuk menguji dan menjalankan kode, membaca laporan error, dan menyelesaikan masalah dengan kode.
- Gunakan pintasan keyboard berikut untuk membuka konsol di Chrome:
Command+Option+J (di Mac), atau Control+Shift+J (di Windows). Ikuti langkah-langkah di bawah ini untuk mendapatkan koordinat lintang dan bujur untuk lokasi di Google Maps.
- Buka Google Maps di browser.
- Klik kanan lokasi persis di peta yang Anda perlukan koordinatnya.
- Pilih Ada apa di sini dari menu konteks yang muncul. Peta menampilkan kartu di bagian bawah layar. Temukan koordinat lintang dan bujur di baris terakhir kartu.
Anda dapat mengubah alamat menjadi koordinat lintang dan bujur menggunakan layanan Geocoding. Panduan developer memberikan informasi mendetail tentang memulai layanan Geocoding.